KAB CIAMIS —— Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat melalui Bawaslu di tiap daerah menggulirkan program Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP). Termasuk halnya yang dilakukan Bawaslu Ciamis, yang memasuki tahap seleksi kader yang digelar di Gedung Bawaslu Ciamis, Kamis (14/11/2019).
Ketua Bawaslu Ciamis Uce Kurniawan menuturkan tujuan SKPP ini adalah untuk mencetak pemilu lebih baik,melalui SKPP, menjadi langkah awal membangun komunikasi dengan masyarakat agar ke depan kualitas pemilu, khususnya dalam pengawasan lebih baik lagi,”kata uce ke KI
Lanjut uce”Kita cetak kader, mereka adalah agen yang membawa masyarakat lebih paham dan cerdas soal pemilu, mulai dari aturan pelaksanaan pemilu, hal yang semestinya dilakukan pemilih, sampai hal yang tidak boleh dilakukan calon,” diharapkan partisipasi pemilih di pemilu selanjutnya dapat meningkat. Bahkan di Ciamis sendiri, jika di Pilkada 2019 kemarin tingkat partisipasi mencapai 77 persen, dengan adanya kader yang memberikan informasi kepemiluan yang terjun langsung ke tengah masyarakat, ditargetkan di Pilkada 2024 mendatang bisa meningkat hingga di atas 80 persen.
“Dalam SKPP ini, dari 100 pendaftar yang masuk, kita akan menjaring 60 kader. Kemudian kader yang lolos akan disekolahkan selama 5 hari yang rencananya akan dilaksanakan di Wisma Guru Ciamis pada 18-22 November 2019,” tutur uce
Menurut Uce lima hari pendidikan tersebut, dibagi dalam beberapa kegiatan. Hari pertama hingga hari ketiga diisi dengan pembekalan materi tentang kepemiluan, pengetahuan demokrasi, pemerintahan., pengawasan, hingga regulasi. Kemudian di hari keempat praktik langsung ke lapangan. Sedangkan di hari terakhir dilakukan evaluasi dan penyampaian laporan dari kader atas temuannya di lapangan.
Kegiatan SKPP ini sudah digelar sejak 11 November 2019 yang diawali dengan proses pendaftaran. Dilanjutkan dengan seleksi dan wawancara, hari ini, Kamis (14/11/2019), Rapat Pleno Pengumuman Hasil Seleksi pada Jumat (15/11/2019) , dan terakhir pendidikan pada 18-22 November 2019.
Melalui SKPP, kita buka mata masyarakat untuk lebih memiliki perhatian serius terhadap pemilu sehingga dapat mendongkrak tingkat partisipasi di pemilu yang akan datang. Partisipasi pemilih yang tinggi dalam pemilu, menunjukan masyarakat aware terhadap pemilu,” ucap Uce.
Penulis : Jefri