KAB PAMEKASAN – Beredarnya isu tes urine komulatif untuk Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) atas permintaan masyarakat Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur (Jatim), mendapat dukungan penuh dari salah satu Bacaleg Dapil V Kecamatan Pademawu, Galis dan Larangan, Amin Makmun SH. Minggu, 29/07/2018.
Permintaan masyarakat tersebut yang bermula dari beredarnya informasi di Media Sosial (Medsos), terkait salah seorang Bacaleg yang ditengarai positif memakai Narkotika, sehingga hal tersebut menyebabkan lahirnya inisiatif masyarakat Kabupaten Pamekasan untuk melakukan tes urine komulatif bagi Bacaleg 2019 di kabupaten tersebut, dengan harapan, agar masyarakat Indonesia khususnya di Kabupaten Pamekasan, benar-benar memiliki Wakil Rakyat yang baik dan bebas serta tidak menyentuh dan menggunakan barang haram tersebut.
Amin Makmun SH, Bacaleg Dapil V, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengatakan, sangat mendukung penuh atas adanya permintaan masyarakat Kabupaten Pamekasan terkait adanya tes urine komulatif bagi Bacaleg Pamekasan 2019 nanti.
“Agar nantinya masyarakat tau dan merasa bangga jika, wakilnya itu benar-benar tidak terlibat atau terjerumus ke barang haram (Narkotika), jika sudah jelas-jelas tidak memakai narkoba, hal itu akan menjadi kepuasan masyarakat tersendiri,” kata Amin, saat dijumpai dirumahnya. Minggu, 29/07/2018.
Amin, yang juga sebagai Ketua PAC PDIP Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan juga mengatakan, dengan adanya permintaan program tes urine tersebut, Saya meminta kepada seluruh elemen pemerintah yang bersangkutan agar bisa mendukung penuh dan proaktif atas inisiatif masyarakat tersebut. Kata lelaki sapaan akrab Amin Merdeka itu.
Sementara, Luthfiadi, salah seorang pegiat pergerakan di Kabupaten Pamekasan mengatakan, adanya niat inisiatif tes urine kolektif tersebut, berawal dari duduk bersama dengan masyarakat, sehingga hasilnya menimbulkan beberapa pertanyaan, terutama pertanyaan terkait dugaan para Bacaleg bersih dari Narkoba.
“Sehingga diawali dengan hal tersebut, kami selaku pegiat pergerakan di Kabupaten Pamekasan, langsung melanjutkan aspirasi masyarakat itu untuk melaksanakan kegiatan Tes Urine bersama Bacaleg di Kantor KPU, yang rencananya akan menggandeng para organisasi anti Narkoba di Kabupaten Pamekasan. Seperti halnya BNK, GP2AN, dan juga akan melibatkan Polres Pamekasan Bagian Narkoba. Tujuannya sangat simple, yaitu agar nantinya DPRD Pamekasan benar-benar bersih dari Narkoba, dan langkah ini pertama kali dilakukan di Indonesia.” ucap Luthfiadi, yang pernah menjadi bagian dari Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pamekasan, saat ditanyai Kontenindonesia.com via pesan singkat WhatsApp. Minggu, 29/07/2018.
Penulis : Amiruddin
Editor : Deni
