Sesosok Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Warga Sudah Mengering Disemak-semak

oleh
Ilustrasi

KAB TASIKMALAYA – Sesosok mayat misterius diduga berjenis kelamin laki-laki ditemukan seorang pencari burung sudah mengering di semak-semak, Gunung Rancaeceng Desa Bugel, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Pada hari Sabtu 01 Agustus 2018 kemarin. Posisi mayat saat ditemukan dalam keadaan telentang dan tak bisa dikenali.

Kapolsek Ciawi AKP Dies Ratmono mengatakan, pada hari Sabtu sekitar pukul 14.00 WIB, pihaknya mendapatkan laporan bahwa ada warga yang menemukan mayat dengan kondisi sudah mengering di Desa Bugel.

“Setelah kami dapat laporan langsung mendatangi TKP untuk melakukan evakuasi. Karena kondisinya sudah mengering dan tinggal kulit serta tulang saja,” ujarnya.

Kapolsek menambahkan, setelah mendapat laporan tersebut pihaknya langsung turun ke lokasi. Kemudian, Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota menerjunkan Indonesia Automatic Finger Print Identification (Inafis). Untuk melakukan Olah Tempat Kejasian Perkara (TKP), usai olah TKP, mayat langsung dibawa ke Rumah Sakit dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.

“Kepolisian akan terus melakukan penyelidikan siapa identitas mayat tersebut. Karena melihat kondisinya sudah sangat sulit dikenali. Termasuk mencari penyebab dari kematiannya,” ungkapnya.

Ditempat terpisah, Kepala Desa Bugel, Ruhimat. Mengatakan, sebelum ditemukan warga yang sedang mencari burung. Warga lainnya mengaku sudah menemukannya beberapa hari ke belakang. Namun mereka enggan buka suara atas penemuan tersebut karena takut menjadi saksi.

“Setelah ramai penemuan temu mayat, warga yang sudah menemukannya lebih awal baru buka suara,” terangnya.

Ruhimat bersama perangkat desa terus mencari informasi belum ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya. Karena memang sebelumnya tidak pernah ada laporan orang hilang.

“Kita akan terus ikut mencari tahu identitas mayat tersebut. Dan menginformasikan lagi kepada warga barangkali ada yang belum tahu,” katanya.

Petugas Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Dona Darmawan mengatakan pihaknya menerima kiriman mayat dari Ciawi sekitar pukul 20.00 WIB,Sabtu 01 Agustus 2018. Saat datang ke sini kondisi mayat sudah mengering dan tinggal tulang serta kulit saja.

Dona mengatakan, dilihat dari postur tubuh bahwa mayat tersebut adalah laki-laki dengan umur sekitar 50 tahun. Termasuk dari baju dan celana yang digunakannya juga pakaian laki-laki. “Melihat kondisi mayat seperti ini diperkirakan sudah meninggal 1-3 bulan,” pungkasnya.***

Sumber : Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota

Editor : Hens Pradhana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *