Anwar Mulyana: Bukan Hanya Raga !, Kebutuhan Jiwa Juga Tanggung Jawab Orang Tua

oleh
Seminar parenting bertema” Trik Jitu Pengasuhan Anak di Rumah”, rabu 31/11/2018, di SDN 1 Citalang Purwakarta. Foto: M. Dofir Ibrahim 

PURWAKARTA – Pendidikan kepada anak tidak hanya di lakukan disekolah, namun juga di lingkungan rumah dan masyarakat. Sebab waktu anak lebih banyak di lingkungan keluarga daripada disekolah, yang artinya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak sangat penting untuk di lakukan.

“Pertama harus menyamakan persepsi pola asuh anak, antara sekolah dengan orang tua, termasuk juga lingkungan, karena semua harus terlibat terhadap suksesnya pendidikan”, terang Anwar Mulyana, Kepala SDN 1Citalang Purwakarta dalam kegiatan Seminar Parenting bersama Psikolog anak, Mego Husodo, SE, S.Psi, M.Fc dan 354 orangtua siswa dari kelas 1 sampai kelas 3, dengan tema ” Trik Jitu Pengasuhan Anak di Rumah”, rabu 31/11/2018, di SDN 1 Citalang.

Sejumlah 354 orang tua siswa dari kelas 1 sampai kelas 3,  mengikuti jalannya seminar parenting dengan tema “Trik Jitu Pengasuhan Anak di Rumah”, rabu 31/11/2018, di SDN 1 Citalang Purwakarta. Foto: M. Dofir Ibrahim

Kemudian Anwar menjelaskan tentang bagaimana agar pembelajaran yang di peroleh anak tidak hanya berlaku disekolah namun juga terimplementasi di lingkungan masyarakat dan keluarga.

“Pendidikan karakter (Budi pekerti) terhadap anak jangan sampai hanya disekolah, namun bagaimana caranya juga di lakukan dilingkungan keluarga dan masyarakat, artinya orang tua dan masyarakat secara keseluruhan harus terlibat dalam pendidikan anak,” jelasnya.

Dari informasi juga pengamatan yang didapatinya, Anwar berkesimpulan jika pendidikan karakter belum maksimal berjalan karena masih sebatas di lembaga pendidikan.

“Jujur saja kita memiliki PR yang harus kita kerjakan bersama, pendidikan karakter belum berjalan secara baik serta menyeluruh di tengah keluarga dan masyarakat, itu kiranya yang mesti kita cari solusinya,” tegasnya.

Diselenggarakannya kegiatan Seminar Parenting dengan mendatangkan psikolog anak, orang tua dan anak itu sendiri, Anwar berharap ini menjadi langkah untuk bagaimana orang tua bisa turut serta menjadi tenaga pengajar di keluarganya.

“Kegiatan seminar Parenting selain buat kami para guru, ini di khususkan bagi orang tua, agar juga bisa menjadi guru bagi anak-anaknya dirumah. Jadi menumbuh kembangkan akan pentingnya orang tua terhadap pendidikan anak-anaknya yang bukan hanya diperoleh di sekolah tetapi juga di rumah,”, tandasnya.

Orangtua selain bertanggung jawab terhadap kebutuhan jasmani bagi keluarganya, Anwar juga dengan filosofis mengatakan tanggung jawab orang tua secara rohani terhadap anak.

“Saya sebagai kepala sekolah termasuk juga para guru juga adalah orang tua, jadi kebutuhan jasmani dan rohani juga menjadi tanggung jawab kita, Kalau kita tidak sampai hati melihat raga keluarga kita yang kelaparan, kenapa kita tega dengan jiwa keluarga kita yang meronta- ronta kelaparan ?. Akhlak tidak terpuji adalah bukti yang menunjukkan bahwa jiwa seseorang tersebut kelaparan,”. Pungkas Anwar.

Melihat animo orang tua yang luar biasa dengan bukti banyaknya pertanyaan dari para orang tua perihal mendidik anak kepada Psikolog (Mego Husodo), kegiatan parenting rencananya akan menjadi kegiatan rutin yang akan SDN 1 Citalang laksanakan setiap 6 bulan.

 

 

Reporter: M. Dofir Ibrahim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *