KAB TASIKMALAYA – Kegiatan Job Fair 2024 yang digelar pihak Sekolah Menengah Kejuaraan Negeri (SMKN) Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), merupakan salah satu upaya dalam mendorong tercapainya profil pelajar Pancasila dengan paradigma baru melalui pembelajaran berbasis projek di sekolah tersebut.
Kegiatan Job Fair yang digelar selama dua hari pada 17-18 Desember 2024 itu, juga memiliki tujuan memberikan kemudahan untuk para lulusan SMKN Rajapolah dalam memasuki dunia kerja. Kegiatan tersebut juga diketahui menghadirkan beberapa perusahaan Swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang masih membutuhkan tambahan karyawan.
Adapun pengunjung pada acara tersebut, yakni terdiri dari siswa-siswi, alumni dan para lulusan SMKN Rajapolah hingga sejumlah orang tua siswa dan para pengunjung masyarakat disekitar sekolah tersebut. SMK Negeri Rajapolah yang merupakan salah satu sekolah kejuruan di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, juga diketahui banyak melahirkan para siswa-siswi lulusannya dari progam keahlian bidang Akuntansi, Pemasaran, Teknik Jaringan Kompuer, Desain Permodelan dan Informasi Bangunan serta Teknik Otomotif.
Kepala Sekolah SMKN Rajapolah, Dr. Hj. Sri Nurhayati Msi mengatakan, kegiatan Job Fair itu adalah salah satu upaya kita untuk mempermudah para lulusan SMK khususnya lulusan SMKN Rajapolah, dalam mendapatkan pekerjaan dan menekan angka pengangguran di Indonesia. Makanya SMKN Rajapolah sengaja mengadakan kegiatan penjaringan tenaga kerja yang dinamakan “Expo P5 dan Job Fair SMKN Rajapolah 2024”.
“Iya kegiatan Expo P5 dan Job Fair 2024 yang digelar SMKN Rajapolah pada 17-18 Desember 2024 waktu itu, adalah upaya kita untuk mempermudah para lulusan SMK khususnya lulusan SMKN Rajapolah untuk mendapatkan pekerjaan. Kegiatan tersebut juga untuk membantu pemerintah dalam menurunkan tingginya angka pengangguran di Indonesia,” ungkap Hj. Sri, melalui rilis singkat whatsApp yang diterima Konten Indonesia. Senin 06/01/2025.
Kami dikatakan Hj. Sri, mempunya tujuan untuk membentuk seluruh pelajar yang ada di SMKN Rajapolah tidak hanya cerdas secara intelektual, akan tetapi harus bisa memiliki kecerdasan emosional dan keterampilan, sehingga memiliki penerus bangsa yang unggul dan produktif. Job Fair ini memiliki keterserapan lulusan SMK dalam memasuki dunia kerja industri cukup tinggi.
“Job Fair ini bisa mengungguli keterserapan para lulusan SMK dalam memasuki dunia kerja bidang industri yang cukup tinggi. Kita bertujuan membentuk seluruh pelajar tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi harus bisa juga memiliki kecerdasan emosional dan keterampilan, sehingga menjadi penerus bangsa yang unggul dan produktif,” katanya.
Selai itu, Bagian Humas SMKN Rajapolah, Tata Suhendar menambahkan, sebetulnya pada kegiatan yang digelar 17-18 Desember 2024 itu, ada dua kegiatan yang berlangsung bersamaan, yakni Expo P5 (Projek Penerapan Profil Pelajar Pancasila) dan Job Fair SMKN Rajapolah 2024, yang pada kegiatannya diikuti oleh sebanyak 23 perusahaan besar.
“Pada kegiatan 17-18 Desember 2024 itu, sebetulnya kita ada dua kegiatan yang berlangsung dalam waktu yang sama, pertama Expo P5 (Projek Penerapan Profil Pelajar Pancasila) dan juga Job Fair SMKN Rajapolah 2024. Pada kegiatan itu kita diikuti oleh sebanyak 23 perusahaan besar,” kata Tata, saat ditemui diruang kerjanya. Senin 06/01/2025.
Kemudian dikatakan Tata, program dari P5 itu meliputi sembilan dimensi, yakni 1. Beriman, 2. Bertaqwa kepada Tuhan YME, 3. Berakhlak mulia, 4. Mandiri, 5. Gotong royong, 6. Berkebhinekaan, 7. Global, 8. Bernalar kritis, 9. Kreatif. SMKN Rajapolah ini terus berusaha dan berinovasi agar bisa terus melahirkan generasi-generasi yang unggul disegala bidang yang positif.
“Sebanyak 23 perusahaan besar yang ikut rekruitmen karyawan pada acara waktu itu, alhamdulillah 12 perusahaan melakukan interview penerimaan calon karyawan langsung di tempat acara. Semoga sembila dimensi dari program P5 itu bisa dijalankan oleh semua pihak, terutama di SMKN Rajapolah ini,” tutupnya.
Untuk diketahui, acara tersebut di hadiri oleh Kepala Bidang DisnakerTrans Jawa Barat yakni Bapak Hendra K Sumanto, Ibu Kepala Bidang Tenaga kerja DPMPTSPTK Kab. Tasikmalaya yaitu Ibu Wiwin W, Kepala cabang Dinas Pendidikan Wilayah XII yaitu Bapak Dedi Suryadin, S.Pd, M.Pd. , Komite sekolah, Ibu Kepala SMK Negeri Rajapolah Ibu Dr. Hj. Sri Nurhayati, M.Si. Muspika Kecamatan Rajapolah, dan dari Industri. Acara ini di ikuti oleh 27 perusahaan diantaranya Yogya group dan bread.co, X-Sha, Ria Busana, PT Lotus Lingga Pratama, PT Gadjah Tunggal, PT Unggaran Garmen, PT Chemco Harapan Nusantara, PT Prabu Mahkota Nusantara, San san Colection, adira Finance, PT Generasi Disaenra Global, SIM Group, Adira finance, PT Best Agro, PT San-san Saudaratex jaya 9, PT Cham Resto Indonesia, Seiko Sukapura, Maxima stifung, Solaria, PT PNM, Netral Jaya Motor, PT Cakra Putra Parahyangan (Suzuki mobil), PT Ring Media Nusantara (Ring Net), Buana kasiti Group, SIMGroup, Swa Pro internasional. Adapun Jumlah peserta yang mengikuti job fair ini adalah 628 orang.
Reporter: Deni
