CIAMIS – Nasib tragis menimpa seorang kakek bernama Rakim (70) warga Dusun Karangsari, Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Rakim harus rela meregang nyawa di tangan anak kandungnya sendiri, Suroso (35). Dengan cara menikamnya menggunakan sebilah pisau.
Aksi sadis anak durhaka ini terjadi Sabtu pagi 7 Januari 2017, sekitar pukul 08.00 WIB. Kejadian bermula saat korban sedang sarapan, saat itu Erah (65) saksi sekaligus istri korban, mendengar Rakim menegur pelaku yang berdahak-dahak saat dirinya makan.
“Aya nu keur dahar ulah sesehak wae. (Ada yang makan jangan berdahak terus)”. Kata Erah menirukan perkataan suaminya.
Tak lama setelah itu terdengar suara pelaku menyuruh korban mengantarkan sandal miliknya kepada pelaku. Erah yang mendengar pelaku membentak korban, kemudian bangkit dari tempat duduknya dan melihat pelaku sudah berdiri di depan pintu. Tiba-tiba saja Erah mendengar suara seperti orang mendengkur dari ruang makan, saat diperiksa Erah melihat suaminya dalam keadaan tersujud dalam kodisi punggung berdarah.
Melihat suaminya tersungkur bersimbah darah, Erah kemudian berteriak meminta tolong. kepada tetangga, namun nahas nyawa Rakim tak bisa diselamatkan. Selang beberapa saat anggota kepolisian dari sektor Pamarican pun datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari tetangga korban.
Kanit Intel Pamarican Bripka Khotim, membenarkan adanya kejadian tersebut. Khotim mengaku saat menerima laporan kejadian tersebut, anggota kepolisian dari sektor Pamarican langsung datang ke TKP dan mengamankan pelaku. Sementara jasad korban diotopsi untuk kepentingan penyelidikan. ***
Editor : Hens Pradhana
