Tiga Orang Dari Satu Keluarga Di Temukan Tewas Dan Hampir Membusuk

oleh
Tiga orang korban satu keluarga, yang di temukan meninggal dan hampir membusuk di dalam rumah kontrakannya, Perum Grand kahuripan Cluster Bromo V, Block BD 07, RT 02/08, Desa / Kec Klapanunggal, Kab Bogor, Selasa, 03 Oktober 2017. KONTEN INDONESIA / Ibra Hermawan

KAB BOGOR – Tiga orang dari satu anggota keluarga yakni Suami, Istri dan Anaknya, di temukan tewas mengenaskan di dalam rumah kontrakannya di Perumahan Grand Kahuripan Cluster Bromo V, Blok  BD 07, RT 02/08 Desa Klapanunggal, Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor, Selasa, 03 Oktober 2017.

Menurut sejumlah informasi yang berhasil di himpun Kontenindonesia.com di lokasi TKP, ke tiga korban tersebut di temukan dalam kondisi tidak benyawa sekitar pukul 16:15 WIB di rumah kontrakannya.

Ada pun identitas korban yang di antaranya, Sariun (34) asal Dusun Pancalana, RT 02/10, Desa Puwajawa, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Rika Liswati (Istri) dan anaknya, Rabil (4).

Yani, salah seorang tetangga korban mengatakan, pada hari Minggu 01 Oktober 2017 sekira pukul 17:00 WIB, di perumahan tersebut sempat terjadi mati lampu. Pada saat itu, dirinya mendengar kalau korban meyalakan genset. Kemudian pada pukul 23:30 WIB, lampunya nyala kembali.

“Saya sempat kirim sms untuk ngasih tau kalau lampu sudah nyala, tetapi sama sekali tidak ada jawaban,” kata Yani, saat di wawancara Kontenondonesia.com, Selasa 03 Oktober 2017.

Menurut Yani, sejak hari itu korban dan keluarganya tidak pernah keluar rumah. Kemudian, pada hari Selasa 03 Oktober 2017 sekitar pukul 16:00 WIB, saya kedatangan tamu bernama Eni yang sempat melihat pintu rumah korban tertutup rapat dengan banyaknya lalat hijau dan tercium bau yang tidak sedap.

“Melihat ada kejanggalan di rumah itu, kemudian saya memberi tahukan kepada Neni pemilik rumah yang di kontrak oleh korban dan selanjutnya melaporkan kepada pihak kepolisian Polsek Klapa Nunggal,” jelas Yani.

Menerima laporan tersebut, petugas kepolisian dari Polsek Klapanunggal, yang di pimpin Kanit Reskrim, IPDA Yayan Sofyana Suri, langsung melakukan pengecekan ke TKP, yang pada saat itu pintu rumah korban masih dalam keadaan terkuci dari dalam. Atas persetujuan pemilik rumah dan di saksikan oleh ketua RT setempat, pintu rumah kontrakan korban di buka dengan paksa.

Setelah pintu terbuka, di dalam kamar di dapati tiga orang korban sudah meninggal, dengan kondisi sudah mulai membusuk, sedangkan di ruang tamunya di temukan mesin genset merk Zehn dalam keadaan sudah mati dan bahan bakar sudah kosong,” ungkap Yayan Sofyana, Kanit Reskrim Polsek Klapa Nunggal.

Hingga saat itu, belum di ketahui secara pasti penyebab kematian ketiga korban tersebut. Hingga berita ini di turunkan petugas kepolisian masih melakukan olah TKP dan menunggu team identifikasi dari Polres Bogor.
(Ibra Hermawan)

 

Kontenindonesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *