TASIKMALAYA – Warga masyarakat RW 10 di Kelurahan Tamansari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), kembali melakukan unjuk rasa di depan perusahaan kandang ayam pedaging yang bertempat di ke RWan 10 Kelurahan Tamansari, Rabu 03 Mei 2017. Guna menghindari hal yang tidak di inginkan, masa aksi dari sejumlah warga tersebut di kawal oleh sejumlah aparat kepolisian dan Satpol PP kota Tasikmalaya.
Sejumlah warga masyarakat yang berorasi meminta pihak perusahaan kandang ayam untuk menepati janjinya. Karena, sebelumnya pihak perusahaan ayam tersebut sudah menyepakati akan menutup kandang ayamnya yang berada dekat pemukiman warga. Di ketahui, pihak perusahaan kandang ayam tersebut sudah berjanji dan juga mentandangani di atas materai, bahwa perusahaan akan menutup kandang ayamnya pada hari Selasa 02 Mei 2017. Tapi, kenyataannya sampai hari ini pihak perusahaan ayam masih tidak menepati janjinya itu.
“Kalau perusahaan kandang ayam itu tidak menepati janjinya, kita tidak tahu nanti apa yang akan terjadi dan sikap apa yang akan di ambil oleh semua warga masyarakat RW 10 kelurahan Tamansari bersama RW 17 Rancakupa, Kelurahan Setiawargi. “ tegas Dodi Fadri Ketua RW 10 Kelurahan Tamansari tersebut, Rabu 03 Mei 2017.
Dodi juga mengatakan, Kami juga meminta dengan tegas kepada bapak Walikota Tasikmalaya, Drs. H. Budi Budiman selaku pimpinan di Kota Tasikmalaya ini, agar bisa memihak kepada masyarakatnya, supaya permasalahan kandang ayam ini cepat selesai. Karena keberadaan kandang ayam ini yang sangat dekat dengan rumah-rumah warga, sudah menyalahi aturan. tandas Dodi.
(Andi Mulyana)
Editor : Deni
Kontenjabar.com