Kota Tasikmalaya – Hasil rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar) sebelumnya pada senin 24-10-2016, yang resmi menetapkan tiga Pasangan Calon (Paslon) yakni, Budi Budiman-M Yusuf, dan Dede Sudrajat-Asep Hidayat, serta Dicky Candra-Denny Romdoni, yang kini telah di syahkan sebagai pasangan maju di pilkada Februari 2017. kata Ketua KPU, Dr Kholis Muhklis seusai rapat penetapan no urut Paslon di gedung DPRD, Kota Tasikmalaya.
Penetapan ketiga Paslon ucap Kholis, Itu dilakukan setelah melewati proses tahapan panjang, dari mulai pendaftaran, penelitian berkas pendaftaran, perbaikan berkas, hingga penetapannya, kemudian ditetapkan dalam berita acara bahwa mereka telah memenuhi persyaratan. Setelah dinyatakan memenuhi syarat, sama sekali tidak ada alasan untuk tidak ditetapkan sebagai Paslon resmi untuk maju di Pilkada Kota Tasikmalaya. ucap Cholis.
Setelah ditetapkan sebagai Paslon resmi lanjut Kholis, Maka di lanjut rapat penetapan Nomor Urut untuk ketiga Paslon tersebut seperti yang baru selesai tadi, Nomor Urut ketiga Paslon itu, yakni No Urut (1) Dicky Candra-Denny Romdoni, dan No Urut (2) Budi Budiman-M Yusuf, serta No Urut (3) Dede Sudrajat-Asep Hidayat. No Urut itu, nantinya di jadikan nomor dalam foto calon Walikota dan Wakilnya, untuk memudahkan Warga Masyarakat dalam memilih Paslon Walikota dan Wakilnya yang mereka dukung saat nanti pasca penyelenggaraan Pilkad 15 Februari 2017.
Ede Supriadi, Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Tasikmalaya juga berkata, Sebelumya, Panwaslu yang hanya mengawasi kinerja KPU yang keterkaitan Pilkada, kini lain cerita, karena, setelah di resmikan penetapan ketiga Paslon tersebut, dan sesuai perundang-undangan yang berlaku di Pilkada 2017 ini, selain mengawasi segala bentuk kinerja KPU terkait Pilkada, Panwaslu juga harus extra mengawasi para peserta-peserta Pilkadanya, “Makanya saat ini hingga penyelenggaraan Pilkada, Panwaslu harus extra pengawasan” ucap Ede saat di jumpai Kontenjabar.com Senin 24-10-2016 di ruang kerjanya
Dikatakan Ede, Seluruh jajaran Panwaslu Kota Tasikmalaya, akan berusaha extra memaksimalkan segala jenis pengawasan terkait aturan Pilkada, Itu kata Ia, demi tercipta dan terselenggaranya Pilkada Kota Tasikmalaya yang kondusifitas dan transparansi, dengan harapan agar tidak ada satu orangpun yang merasa di rugikan dengan acara Pilkada tersebut. (Deni)
