TASIKMALAYA|Dandim 0612 Tasikmalaya Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata, S.I.P,, pimpin langsung Apel operasi Kepolisian Lodaya ketupat 2024 yang bertempat di Lapangan Mapolres Kab Tasikmalaya.
selaku pimpinan upacara Dandim 0612 Tasikmalaya letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata, S.I.P., selaku Perwira Apel Kabag Ops Polres Tasikmalaya Kompol Glatikko Nagiewanto, S.H dan selaku Komandan Apel KBO Sat Lantas Polres Tasikmalaya IPDA Indra Firmansyah, S.H,.M.M, yang diikuti ± 250 orang.
Dalam kegiatan ini diikuti oleh, 1 Pleton Perwira Polres kab Tasikmalaya, 1 Pleton Anggota kodim 0612 Tasikmalaya, 1 Pleton Anggota Brimob kab Tasikmalaya, 1 Pleton Anggota Polres kab Tasikmalaya, 1 Pleton Pol Airud, 1 Pleton Anggota Polantas kab Tasikmalaya, 1 Pleton Anggota PKS, 1.Plton Anggota Satpol PP kab Tasikmalaya, 1 Pleton Anggota Damkar kab Tasikmalaya,1 Plton Anggota Pramuka.
Dalam Amanat Kapolri yang dibacakan oleh pimpinan apel Dandim 0612 Tasikmalaya letkol Inf Raden Hendra, S.I.P. Menyampaikan, pada hari ini kita masih diberikan kesehatan bisa melakukan kegiatan apel gelar pasukan operasi ketupat 2024, secara serentak di seluruh jajaran Polri. Perayaan hari raya idul Fitri udah bagian dari tradisi masyarakat untuk melaksanakan kegiatan ibadah, berkumpul, dan bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat. Dengan ini pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya idul Fitri 1445/tahun 2024, pada tanggal 10 dan 11 April 2024, dan juga menetapkan libur bersama pada tanggal 08 Sampai 15 April 2024.
Polri dengan dukungan TNI dan pemerintah lainya dan pemangku kepentingan lainya menyelenggarakan operasi ketupat 2024. Yang diselenggarakan selama 13 hari mulai tanggal 4 April sampai dengan 16 April 2024. Untuk pengamanan 101.700 objek di seluruh Indonesia baik masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun KA, dan bandara.
Dalam pelaksanaannya, operasi ini akan melibatkan 144.392 personel pengamanan gabungan yang terdiri atas 87.880 personel Polri, 13.287 personel TNI, serta 43.225 personel yang berasal dari instansi terkait antara lain Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, Pemadam Kebakaran, Linmas, Senkom dan instansi lainnya.
Kekuatan personel tersebut akan ditempatkan pada 1.710 Pos Pengamanan dan 734 Pos Pelayanan serta 258 Pos Terpadu.
Selain itu, sebelum pelaksanaan operasi yaitu pada tanggal 21 Maret s.d. 30 Maret 2024, Polri juga telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka cipta kondisi jelang operasi Ketupat dengan sasaran distribusi sembako, penyakit masyarakat, miras, judi, prostitusi, narkoba, petasan, balon udara yang mengganggu penerbangan dan lain – lainya.
Berdasarkan mapping kerawanan yang telah dilakukan, terdapat beberapa prediksi gangguan kamtibmas yang harus kita antisipasi antara lain, ancaman terorisme, premanisme, aksi sweeping oleh ormas, kenaikan harga dan kelangkaan bahan pokok, antrian dan kelangkaan BBM, kejahatan konvensional (3C), penyakit masyarakat, konflik buruh terkait THR, balap liar, penyalahgunaan narkoba, petasan, perkelahian antar kelompok/antar kampung, aksi perusakan fasilitas umum, maupun ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor sebagai dampak dari musim hujan.
Oleh karena itu, Operasi Ketupat -2024” harus dilaksanakan secara optimal, Perjalan mudik maupun balik berjalan lancar, aman dan sehat. Kejahatan dan gangguan kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi. Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1445 H – Tahun 2024 dengan aman dari gangguan kamtibmas maupun gangguan lainnya. Untuk itu, laksanakan operasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat.
Kegiatan ini merupakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2024 yang diselenggarakan oleh Polri di seluruh jajaran kepolisian bersinergi dgn TNI beserta unsur pemerintahan lainya. Dengan adanya operasi ketupat Lodaya tahun 2024 diharapkan memberikan kenyamanan kepada masyarakat yg akan melaksanakan mudik lebaran dalam rangka libur hari raya idul Fitri. diharapkan selalu bersinergi dgn unsur lainnya agar dalam pelaksanaan kegiatan operasi ketupat Lodaya tahun 2024 berjalan aman dan lancar.
Adapun yang turut hadir di antaranya Sekda Kab Tasikmalaya (Dr Moch Zen), Kapolres Tasikmalaya (AKBP Bayu Catur Prabowo, S.H, S.Ik, M.M.), Kepala Kejaksaan Negeri Kab Tasikmalaya (Ramadiyagus, S.H.,M.H.), Wakapolres Tasikmalaya (Dr Shohet, S.H., M.H), Plt Kadis Sat Pol PP Kabupaten Tasikmalaya (Sdr Tantan), Danramil Singaparna (MAYOR Czi Wawan Muhamad Nurodin), Danki 3 Yon D Sat Brimobda Jawa Barat (IPTU Uyan Suryanto), Kepala Koordinator Pos Basarnas Tasikmalaya (Sdr Bagus Prayogo).
(Jajang/Janur)
