Angka Laka Lantas Menurun, Polda Banten Gelar Anev Mingguan

oleh

SERANG – Analisa dan Evaluasi (Anev) mingguan terkait kecelakaan lalu lintas secara virtual, digelar Kepolisian Daerah (Polda) Banten yang dipimpin langsung Wakapolda Banten, Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari didampingi Pejabat Utama Polda Banten bersama Kepolisian Resort (Polres) jajaran, di Ruang Vicon Polda Banten. Senin 10/10/2022.

Dalam kesempatan itu, Karoops Polda Banten, Kombes Pol Dedi Suhartono yang diwakili Kabagdalops Polda Banten AKBP Kam’ndyah, menyampaikan analisa dan evaluasi mingguan terkait data kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Banten.

“Dalam minggu ke-1 bulan Oktober, jumlah kasus kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan dibandingkan minggu sebelumnya,” kata AKBP Kam’ndyah, kepada wartawan.

Kasus kecelakaan lalu lintas, dikatakan AKBP Kam’ndyah, dalam minggu ke-1 bulan Oktober ada sebanyak 22 kasus, ada penurunan 10 kasus atau 31% dibandingkan minggu sebelumnya yakni 32 kasus. Dari 22 kasus laka lantas tersebut, korban meninggal dunia sebanyak 7 orang, luka berat 4 orang, dan luka ringan 23 orang dengan kerugian materi Rp 83.700.000.

“Minggu ke-1 bulan Oktober ini sebanyak 22 kasus, ada penurunan 10 kasus atau 31% dibandingkan minggu sebelumnya yakni 32 kasus. 22 kasus laka lantas itu terdiri dari korban meninggal dunia 7 orang, luka berat 4 orang, dan luka ringan 23 orang, kerugian materinya Rp 83.700.000,” jelas Kam’ndyah.

Kam’ndyah menambahkan, kasus laka lantas tertinggi di wilayah hukum Polda Banten, yakni di Polresta Serang Kota dengan jumlah 9 kasus yang diantaranya 2 orang meninggal dunia, 1 orang luka berat, 9 orang luka ringan dengan kerugian materi Rp 6.600.000.

“Dalam hal ini kasus laka lantas tertinggi yaitu berada di Polresta Serang Kota, jumlahnya 9 kasus diantaranya 2 orang meninggal dunia, 1 orang luka berat, 9 orang luka ringan dengan kerugian materinya Rp 6.600.000,” tambahnya.

 

Penulis : Sugengdi
Editor : Deni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *