BANDUNG – Seakan tak gentar dengan ancaman polisi yang akan menembak para pelaku begal, Sabtu malam 26 Nopember 2016 Komplotan begal kembali membuat ulah dikawasan Bandung. Bahkan dalam aksinya kali ini seorang anggota Polsek Arcamanik yaitu Brigadir Yudi menjadi korban kebrutalan kawanan begal, hingga mengalami luka akibat sabetan golok, saat berusaha menangkap pelaku begal yang sedang beraksi di kawasan Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Yusri Yunus mengatakan,
Brigadir Yudi mengalami luka robek di telapak tangan sebelah kanan hingga harus mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Ujung Berung. Lebih jauh Yusri menjelaskan, peristiwa bermula ketika Brigadir Yudi yang merupakan anggota Unit Sabhara Polsek Arcamanik melihat pelaku sedang merampas telepon seluler milik seorang anak.
“Brigadir Yudi melihat kedua pelaku sedang merampas HP milik korban anak kecil yang sedang nongkrong dengan mengaku-ngaku sebagai anggota polisi lalu lintas,” kata Yusri.
Melihat ulah kedua pelaku tersebut kemudian Brigadir Yudi menghampirinya, namun pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor jenis matic yang kemudian dikejarnya.
Meski sempat terkejar, namun naas saat akan ditangkap, salah satu pelaku mengeluarkan golok di pinggangnya lalu menebaskan ke arah Yudi dan mengenai telapak tangan hingga akhirnya kedua pelaku itu pun lepas dan melarikan diri.
Hingga berita ini diturunkan Polisi masih kini mencari para pelaku begal yang diduga mengalami luka tembak dari pistol Yudi. sebab menurut Yudi, dirinya sempat menembak para pelaku. (Hens Pradhana)