KOTA BOGOR – Pemerintah Kota Bogor, melalui Tim Pelaksana Percepatan Prioritas Pembangunan (TP-4) Kota Bogor, selenggarakan Workshop Pembiayaan Pembangunan Non Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD Kota Bogor), Kamis, 26 Oktober 2017.
Kegiatan yang bertempat di salah satu hotel Jalan Ir. H. Juanda Kota Bogor itu, dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Ade Syarif Hidayat dengan didampingi Ketua TP4 Kota Bogor Yayat Supriatna.
Adapun peserta yang hadir di acara tersebut, yakni dari seluruh Perangkat Daerah Kota Bogor, 68 pihak swasta dan perusahaan daerah di Kota Bogor. Narasunber yang diantaranya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BPPD) DKI Jakarta, PT. Sinar Mas Land, Dewan Eksekutif Kemitraan Habitat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta Pembangunan Perwakilan Jawa Barat.
Harry Ara, Ketua panitia kegiatan workshop menjelaskan, workshop ini untuk meyakinkan seluruh instansi dan stakeholder yang melaksanakan kegiatan pembangunan. Selain itu, termasuk juga pihak-pihak swasta sebagai mitra pembangunan Non APBD, agar tidak ragu dalam melaksanakan pembangunan yang bersumber dari pihak swasta atau yang lebih dikenal dengan Coorprate Sosial Responsibility (CSR).
“Keterbatasan pembiayaan pembangunan di Kota Bogor yang bersumber dari APBD, jangan sampai jadi penghambat dalam membangun, khususnya terkait program prioritas. Dalam hal ini, pihak swasta juga dapat mengembangkan kawasan dan kegiatan lainnya dengan pembiayaan insentif,” kata Harry, yang juga Anggota TP-4 Kota Bogor, seusai acara, Kamis, 26 Oktober 2017.
Menurutnya, dalam hal tersebut TP-4 secara serius mendorong sinergisitas peran pihak swasta dalam pembangunan Non APBD di Kota Bogor.
“Kedepannya, kami yakin pembangunan Non APBD di Kota Bogor akan lebih optimal dan tepat sasaran sesuai program prioritas yang ada,” pungkasnya.
(Ibra Hermawan)
Editor : Deni
Kontenindonesia.com