TASIKMALAYA – Menjelang waktu Adzan Magrib (Buka Puasa), Jalan Raya Oto Iskandardinata depan Alun-alun Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), tampak terlihat adanya kemacetan dengan di padati para pedagang yang sengaja berjualan di depan trotoar Alun-alun tersebut.
Tidak hanya itu, di tambah dengan banyaknya warga yang sebatas ngabuburit menunggu tiba Adzan Magrib untuk berbuka puasa, bahkan hingga akses jalan di sebelah jalur itupun susah untuk di lintasi.
Salah seorang pedagang Kopyor bernama Yudi menyebut, saat bulan puasa seperti ini berjualan tiap sore sambil ngabuburit, bahkan banyak warga masyarakat dari setiap pelosok yang sengaja ngabuburit sambil mencari-cari makanan untuk persiapan buka puasanya.
“Lumayan sih, bila di bandingkan dengan hari-hari biasanya cukup ada perbedaan, bahkan bisa mendapatkan keuntungan hingga 80 % nan. Karena banyaknya pengunjung yang sengaja ngabuburit,” ucap Yudi saat di wawancara wartawan Kontenjabar.com di lokasi, Sabtu 27 Mei 2017.
Meskipun baru dua hari puasa, alhamdulilah jualannya tidak terlalu sepi bahkan jualannya suka sampai habis. Karena membludaknya warga yang sengaja ngabuburit sambil belanja-belanja makanan, lagian pembelinya sudah pada tau, apalagi Kopyor Bojong yang harganya tidak mahal hanya Rp.7000 perbungkusnya, dengan rasa sepesial roti tawar.
“Omset saat ini lumayan juga, karena jualannya hanya sebatas sore hari di bulan suci ramadan. Namun pembelinya lumayan banyak juga, penggemarnya kopyornya juga banyak,” terang Yudi.
(Endang Kusnadi)
Editor : Deni
Kontenjabar.com