JAKARTA – Badan pesawat Wings Air yang tergelincir di Bandara Ahmad Yani, Semarang, Minggu malam, 25 Desember 2016, hingga saat ini masih coba dievakuasi dari pinggir landasan. Pihak Lion Air Group memastikan tak ada korban akibat insiden tersebut.
“Terdapat 68 penumpang dan 4 flight crew dan semuanya dalam keadaan selamat dan saat ini penumpang telah dievakuasi ke terminal,” kata Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait dalam keterangan tertulis kepada Wartawan.
Edward menjelaskan, pesawat dengan nomor penerbangan IW 1896 tersebut terbang dengan Pilot in Command Captain George Tarun Rajan. Pesawat tergelincir diduga karena cuaca hujan di lokasi pendaratan.
“Cuaca pada saat melakukan pendaratan memang hujan tapi kita akan menunggu hasil lebih lanjut dari lembaga yang berwenang,” ujar Edward.
Berdasarkan foto yang diperoleh dari PT Angkasa Pura I, tak tampak ada kerusakan di badan pesawat. Ekor pesawat, sayap, hingga baling-baling juga tak tampak ada kerusakan.
Akibat dari insiden tergelincirnya pesawat Wing Air dengan Rute Bandung – Semarang – Surabaya ini, Bandara Ahmad Yani sempat ditutup sementara.
“Pesawat masih di pinggir landasan (runway), sedang diupayakan untuk dipindahkan. Saat ini peralatan salvage milik SAR sudah ada di lokasi,” kata Corporate Secretary PT Angkasa Pura (AP) I Israwadi saat dikonfirmasi awak media.***
Editor : Hens Pradhana